1tulah.com,MUARA TEWEH- Di tengah masa sulit seperti pendemi Covid-19 saat ini, berbagai berobosan mesti dilakukan semua orang. Seperti yang dilakukan Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XXXIX Kodim 1013/Mtw. Dalam memperkuat ketahanan pangan keluarga, mereka mengembangkan aquaponic. Apa itu? Sistem budidaya ikan dan tanaman dalam sebuah sebuah ekosistem yang saling menguntungkan, atau dengan kata lain memadukan di mana ikan dan tanaman tumbuh bersama secara simbiotik. Langkah dan media dipakai juga sangat sederhana, dengna membuat ternak ikan lele dan tanam sayur kangkung bermedia ember.
“Bagaimanapun juga sebagai anggota persit, harus selalu berinovasi, membuat terobosan mendukung kemandirian keluarga dalam ketahanan pangan. Peluang banyak, tinggal bagaimana memanfaatkan langkah sederhana namun produktif, seperti aquaponic sederhana, yaitu memelihara ikan lele di ember dan ditanami sayur kangkung,” kata Ketua Persit Cabang XXXIX Kodim 1013/Mtw, Ny. Leence Yusan Riawan.
Aquaponic
Dia menambahkan, dengan pola itu, tidak membutuhkan halaman dan tempat yang luas untuk kolam. Cukup ember ukuran agak besar kira-kira 85 liter, ditambah gelas plastik untuk media tanam. Lalu, kenapa Ikan Lele yang dipilih. Tentunya karena perawatan relatif mudah dan tahan kondisi air apapun. Sedangkan Kangkung, mudah tumbuh saat dekat dengan air. Oksigen untuk ikan dapat diperoleh dari akar kangkung yang menjuntai di air, jadi bersifat simbiotik.
“Yang pasti langkah ini dapat memperkuat ketahanan pangan keluarga di tengah situasi pandemi covid-19 saat ini. Bisa dibayangkan apabila setiap keluarga mengelola dua atau tiga ember, maka akan mampu memberi kontribusi penguatan ketahanan ekonomi anggota. Sederhana namun produktif,” tandasnya.(eni)