“Pak Camat bolehkah saya kembalikan uang bantuan. Serahkan kepada mereka yang tua dan tak mampu. Saya kurang elok menerima bantuan sementara saya masih bisa bekerja dan kuat,” ujar Wiliono bertutur halus, sembari menyerahkan Bantuan Langsung Tunai(BLT) dari Provinsi Kalteng, yang baru diterima kepada Plt Camat Montallat, Arson,Kamis(28/5/2020).
Sontak saja Arson, orang nomor satu di Kecamatan Montallat kaget. Sebab, ini kali kedua warga nya yang tergolong tidak mampu mengembalikan dana bantuan dampak covid-19, dan minta disalurkan kepada yang bernar-benar berhak menerima.
“Dia kembalikan BLT itu secara iklas, dan saya meminta Lurah Montallat I untuk menyalurkan kepada warga tak mampu dan sangat membutuhkan,” tegas Asron,Kamis(28/5/2020) malam.
Siapa warga Kelurahan Montallat I yang mengembalikan BLT Gubernur Kalteng ini? Namanya Wiliono(40). terkadang teman dan keluarganya memanggil nya dengan sebutan Ono. Dia sudah bekerlularga, dan memiliki dua orang anak.
Profesi sehari-harinya, kata Camat Arson, jadi motoris getek penyebrangan sungai. Selain itu, lelaki yang juga pernah berprofesi guru honorer di sebuah sekolah dasar di Desa Montallat. Ia juga seorang petani, yang sering membuka ladang untuk tanam padi.
Sebelumnya, lanjut Arson, juga ada warga nya dari Desa Paring Lahung mengembalikan BLT DD. Meski sudah tua, beliau kata Arson mengembalikan uang dan dimandatkannya untuk disalurkan kepasda yang benar-benar berhak menerima.
Bantuan Langsung Tunai(BLT) dari Pemerintah Provinsi itu sebesar Rp 500 ribu. Sementara Bantuang Langsung Tunai dana desa(BLT-DD) sebesar Rp 600 ribu. Khusus untuk BLT-DD, disalurkan tiga tahap.
“Saya mengucapkan terima kasih banyak kepada warga penerima BLT, Tim Keamanan dari Polsek dan Koramil, Semua teman-teman Pegawai Kecamatan, dan Petugas Bank Kalteng Unit Kandui atas kerjasama sehingga penyaluran BLT berjalan sesuai SOP pencegahan Covid19 yg diterapkan tim Puskesmas Tumpung Laung, kiranya budi baik bapak ibu senantiasa menjadi amal baik,” tukas Arson.(eni).