1TULAH.COM-Nama Connie Rahakundini Bakrie kembali menjadi perbincangan hangat di kalangan publik setelah video pendapatnya terkait status tersangka Hasto Kristiyanto viral di media sosial.
Ia juga viral karena mengaku mempunyai dokumen penting serta ‘kartu AS’ untuk menyerang Jokowi. Connie juga menyebut bila mantan Gubernur Lemhannas, Andi Widjajanto memiliki ‘kartu’ yang membuat Iriana Jokowi tidak tenang.
Sosok pengamat militer ini memang dikenal vokal dan kerap menyuarakan pendapatnya mengenai berbagai isu terkini. Namun, tahukah Anda bahwa Connie memiliki pengaruh yang cukup besar di kancah internasional, khususnya di Rusia?
Guru Besar di Rusia dan Anggota Valdai Discussion Club
Wanita berusia 60 tahun ini bukanlah sosok sembarangan. Connie Rahakundini Bakrie saat ini menjabat sebagai Guru Besar bidang Hubungan Internasional di St Petersburg State University, salah satu universitas bergengsi di Rusia.
Selain itu, ia juga merupakan anggota tetap Valdai Discussion Club, sebuah lembaga think tank yang memiliki peran penting dalam memberikan masukan kepada Presiden Rusia, Vladimir Putin.
Presiden Rusia Putin terekam rutin mengunjungi acara tahunan yang diselenggarakan oleh lembaga Think Tank tersebut. Pada 2022 lalu, Connie Bakrie sempat viral karena mendapatkan kesempatan berbincang secara langsung dengan Putin.
Ia bahkan dipuji oleh Putin sebagai ‘wanita cantik’. “Berfoto dengan wanita cantik seperti Anda, ya, tentu saja,” ucap Putin kala Connie meminta foto bersama.
Valdai Discussion Club merupakan forum diskusi yang dihadiri oleh para ahli, akademisi, dan tokoh publik dari berbagai negara. Forum ini secara rutin membahas isu-isu global yang relevan, termasuk politik, ekonomi, dan hubungan internasional.
Keanggotaan Connie dalam klub ini menunjukkan bahwa ia memiliki jaringan yang luas dan pengaruh yang signifikan di tingkat internasional.
Pengaruh Connie di Rusia
Sebagai anggota Valdai Discussion Club, Connie secara tidak langsung dapat memberikan masukan kepada Presiden Putin. Hal ini tentu saja membuat pendapat dan analisisnya memiliki bobot yang cukup besar, terutama dalam konteks hubungan bilateral antara Indonesia dan Rusia.
Kehadiran Connie dalam forum-forum internasional juga semakin memperkuat citra Indonesia sebagai negara yang memiliki intelektual dan akademisi berkualitas. Pengaruhnya di Rusia diharapkan dapat mempererat hubungan kedua negara di berbagai bidang, termasuk pendidikan, penelitian, dan ekonomi. (Sumber:Suara.com)