1tulah.com,JAKARTA-Penampilan penari dayak yang tergabung dalam Tim Kesenian Dewan Adat Dayak (DAD) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), mampu tampil memukau di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta. Penonton yang menyaksikan penampilan tim kesenian DAD Kalteng ini, benar-benar terhipnosis. Tepuk tangan dan sorotan kamera hanphone pengunjung, terus menyorot para penari dan tidak beralih, saat Tim Kesenian DAD Kalteng, tampil di bawah arahan kreografer Jimy O Andin dan Chendara Putra.
Tim Kesenian DAD Kalteng menampilkan karya tari kolaborasi Dayak, bernuansa pedalaman dan pesisir yang berjudul “Hatangku Hakangkalu Duran Menegah Penyang”.
Tarian tersebut memiliki arti, yakni “Hatangku Hakangkalu” (Dayak Ngaju) bermakna bersatu-padu dan bekerja sama.
Kemudian “Panegah Penyang” bermakna memperkuat semangat serta jiwa pantang menyerah demi mewujudkan kehidupan yang lebih baik, di dalam suatu ikatan kebersamaan yang erat.
“Tari ini merupakan suatu karya tari yang memadukan dinamisnya beragam unsur tetarian, musik, serta sastera lisan khas budaya suku Dayak pedalaman dan Pesisiran di Kalimantan Tengah. Melalui tarian ini kita menyampaikan pesan tentang pentingnya sinergitas segenap unsur masyarakat Kalimantan Tengah untuk dapat berkehidupan menerapkan Falsafah budaya Huma Betang atau Rumah Panjang,” kata Ketua Biro Seni Budaya DAD Kalteng, Jimy O Andin, Sabtu (19/11/2022).
Andin bersyukur Tim DAD Kalteng dapat tampip maksimal dan memberikan yang terbaik, sehingga para penonon dan pengunjung TMII menikmati pertunjukan.
“Kita melihat pengunjung sangat menikmati, bahkan ada turis mancanegara yang menyampaikan kekaguman atas penampilan adik-adik kita, baik dari DAD Kalteng, Palangka Raya, Murung Raya dan Sukamara,” ucapnya.
Menurut Andin, makna dari tarian yang ditampilkan harus diwujud-nyatakan supaya pembangunan di Kalimantan Tengah, dapat semakin Berakhlak penuh dengan Keberkahan.
“Penyajian tetarian, musik, serta lelantunan Sastera lisan dalam karya ini, juga merupakan harapan dan doa. Itu agar segenap masyarakat di Kalimantan dapat bahu-mambahu, bersatu-padu saling menghargai satu sama lain, mengejawantahan nilai mulia kemanusiaan dan berketuhanan, demi tercapainya pembangunan yang maju, berkesejahteraan serta berkeadilan sosial bagi semuanya,” ujarnya.
Andin juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung suksesnya kegiatan tersebut, terutama Ketua DAD Kalteng H Agustiar Sabran yang memberikan support.
“Kami sangat berterima kasih kepada semya pihak baik Pemprov Kalteng dan Ketum DAD yang memberikan dukungan kepada Biro Seni dan Budaya DAD Kalteng dapat tampil di TMII,” pungkasnya. (Delia)