Legislator Dapil Barito Ini Ingatkan PT IMK Lebih Peduli Masyarakat Sekitar

- Jurnalis

Senin, 7 November 2022 - 15:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ina Prayawati, anggota DPRD Provinsi Kalteng. Foto.Ingkit/1tulah.com

Ina Prayawati, anggota DPRD Provinsi Kalteng. Foto.Ingkit/1tulah.com

1tulah.com, PALANGKA RAYA-Keberadaan perusahaan pertambangan emas PT Indomoro Kencana (IMK) di Kabupaten Murung Raya, mendapat sorotan dari legislator Kalteng Dapil Barito Ina Prayawati.

Sebab, selama ini beberapa kali sempat terjadi ketegangan antara masyarakat setempat dengan pihak perusahaan. Ke depan hendaknya pihak perusahaan dapat lebih peduli dengan masyarakat sekitar.

“Menindaklanjuti insiden yang terjadi antara masyarakat dan PT. Indomuro Kencana (IMK) yang beroperasi di Kabupaten Murung Raya, DPRD Kalteng mendesak perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan emas tersebut, agar lebih memperhatikan masyarakat yang bermukim di seputaran wilayah operasionalnya,”kata  Anggota Komisi II DPRD Kalteng yang membidangi Ekonomi dan Sumber Daya Alam (SDA), Ina Prayawati kepada 1tulah.com Senin (7/11/2022).

Menurutnya, insiden rusuh antara masyarakat dan PT. IMK yang viral belum lama ini, terjadi karena minimnya perhatian perusahaan kepada masyarakat.

“Informasinya, insiden tersebut terjadi karena minimnya perhatian dari pihak perusahaan, dan masyarakat hanya mencoba menyambung hidup dengan mengeruk sisa-sisa hasil alam dari PT. IMK. Harusnya hal ini bisa mendapat perhatian dari PT. IMK, untuk memberdayakan masyarakat sekitar dan jangan hanya mengeruk hasil alam tanpa adanya kontribusi untuk masyarakat,” ucapnya.

Baca Juga :  Gaji Deddy Corbuzier Sebagai Staf Khusus Menhan, Lebih Tinggi dari Letkol Tituler?

Wakil rakyat dari Dapil IV meliputi DAS Barito ini juga mengungkapkan, selama PT. IMK beroperasi, seharusnya perusahaan tersebut bisa memberikan hati nurani, kepada masyarakat dan desa di seputaran wilayah operasionalnya.
“Walaupun tidak ada aturannya, seharusnya PT. IMK bisa mencontoh perusahaan perkebunan yang memberikan plasma sebesar 20 persen dari luasan lahan untuk masyarakat. Apalagi keuntungan PT. IMK tergolong, lebih besar dibandingkan perusahaan yang bergerak di bidang  perkebunan dan harapan saya alangkah baiknya Indo Muro bisa seperti itu,” ujarnya.

Srikandi dari Fraksi PDI Perjuangan ini juga menegaskan bahwa selama ini Komisi II DPRD Kalteng tidak pernah dilibatkan oleh PT. IMK, terkait data penyaluran CSR maupun bantuan-bantuan lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup masyarakat di sana.

Baca Juga :  "Kalian Sudah Tahu Siapa": Sindiran Pedas Prabowo Subianto terhadap Akun yang Menyebutnya "Bajingan" dan "Tolol"

“Memang hal ini berkaitan dengan bidang Komisi II, tetapi kita tidak pernah dilibatkan oleh PT. IMK. Sehingga Komisi II minim Informasi dan pada dasarnya kita tidak melihat kontribusi apa yang diberikan oleh PT. IMK kepada masyarakat,” tandasnya.

Selain itu, ia mengingatkan PT. IMK untuk mengakomododasi keinginan dan harapan masyarakat yang ingin bekerja di perusahaan tambang emas tersebut.

Mengingat hal ini berkaitan erat dengan kehidupan masyarakat yang menganggap PT. IMK tidak pernah memberikan perhatian kepada mereka.
“Sudah jelas bahwa hal ini berkaitan dengan piring nasi masyarakat, sehingga Komisi II mendorong agar PT. IMK bisa mengakomodir keinginan masyarakat terutama yang ingin bekerja di perusahaan tersebut. Yang artinya Perusahaan jangan cuma mau mengeruk keuntungan sepihak dan mengabaikan masyarakat, karena masyarakat hanya ingin  menyambung hidup, bukan untuk memperkaya diri, ” ujarnya.(Ingkit)

Berita Terkait

Kunjungi ke Dusun Mamput, Wakil Ketua DPRD Kapuas Desak Pemda Carikan Solusi bagi Warga Korban Banjir
Gibran Tinjau Terowongan Samarinda, Berikan Pujian Karena Bisa Kurangi Kemacetan
Kunjungan Perdana Danrem 102/Panju Panjung ke Kodim 1012/Buntok: Perkuat Sinergitas TNI dan Masyarakat
Muhammadiyah Umumkan Awal Ramadan dan Syawal 1446 H, Idul Fitri Jatuh pada 31 Maret 2025
Viral! Sikap Mayor Teddy ke Paspampres Tuai Kritik Netizen: Arogan dan Sombong?
Inflasi Kesehatan 15%! Kata Menkes Iuran BPJS Kesehatan Naik Solusinya
Kebijakan Baru Militer AS di Era Donald Trump: Larangan untuk Individu Transgender dan Penghentian Prosedur Transisi Gender
Rumahnya Digeledah KPK, Siapa Japto Soerajosoemarno?
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 12 Februari 2025 - 21:14 WIB

Kunjungi ke Dusun Mamput, Wakil Ketua DPRD Kapuas Desak Pemda Carikan Solusi bagi Warga Korban Banjir

Rabu, 12 Februari 2025 - 20:25 WIB

Gibran Tinjau Terowongan Samarinda, Berikan Pujian Karena Bisa Kurangi Kemacetan

Rabu, 12 Februari 2025 - 13:45 WIB

Kunjungan Perdana Danrem 102/Panju Panjung ke Kodim 1012/Buntok: Perkuat Sinergitas TNI dan Masyarakat

Rabu, 12 Februari 2025 - 11:55 WIB

Muhammadiyah Umumkan Awal Ramadan dan Syawal 1446 H, Idul Fitri Jatuh pada 31 Maret 2025

Rabu, 12 Februari 2025 - 10:14 WIB

Viral! Sikap Mayor Teddy ke Paspampres Tuai Kritik Netizen: Arogan dan Sombong?

Rabu, 12 Februari 2025 - 07:57 WIB

Inflasi Kesehatan 15%! Kata Menkes Iuran BPJS Kesehatan Naik Solusinya

Rabu, 12 Februari 2025 - 07:44 WIB

Kebijakan Baru Militer AS di Era Donald Trump: Larangan untuk Individu Transgender dan Penghentian Prosedur Transisi Gender

Selasa, 11 Februari 2025 - 21:12 WIB

Rumahnya Digeledah KPK, Siapa Japto Soerajosoemarno?

Berita Terbaru