1tulah.com, PALANGKA RAYA-Anggaran pendidikan 20 persen dalam APBN/APBD sudah menjadi amanah konstituisi. Namun, dalam implementasinya di lapangan, hendaknya anggaran pendidikan lebih besar lagi, hal ini agar kualitas atau mutu pendidikan dapat semakin meningkat.
Anggota DPRD Kalteng, Duwel Rawing mendorong pemda baik provinsi, kabupaten dan kota supaya dapat mempersiapkan generasi muda berkualitas untuk meneruskan pembangunan. Sebab, mereka ini merupakan tonggak penerus kepemimpinan maupun pembangunan selanjutnya, sehingga beberapa sektor yang berkaitan dengan peningkatan SDM perlu diperhatikan.
“Yang paling berperan dalam upaya peningkatan SDM yaitu sektor pendidikan kemudian pembekalan dengan pelatihan-pelatihan. Inilah hal utama yang perlu diperhatikan, generasi muda kita di Kalteng ini sebenarnya tidak kalah dengan generasi diluar sana, hanya saja perlu disipakan dengan baik,” kata Legislator Kalteng Duwel Rawing kepada 1tulah.com, Sabtu (8/10/2022).
Ia mengatakan bila generasi muda di provinsi ini tidak dipersiapkan dengan baik, maka daerah ini akan minim, bahkan tidak ada memiliki generasi penerus pembangunan selanjutnya, sehingga berbagai upaya atau langkah perlu dilakukan melalui pehatian terhadap sektor pendidikan.
Ia mencontohkan seperti halnya anggaran untuk pendidikan di Kalteng ini pemda jangan hanya berpatokan dengan yang ada saat ini yakni 20 persen dari APBD, namun hal itu perlu dialokasikan lebih daripada itu, sehingga kebutuhan terhadap peningkatan pendidikan bisa terakomodasi secara menyeluruh.
“Karena pendidikan ini tumpuan utama dalam rangka menyiapkan SDM mumpuni di Kalteng ini. Persoalan pendidikan masih menjadi pekerjaan rumah pemda untuk meningkatkannya baik dari segi sarana maupun fasilitas pendukungnya. Harapan kita tentu kedepan akan lebih banyak generasi muda di Kalteng ini yang berkualitas tidak hanya sebagai penerus pembangunan tapi juga mampu bersaing secara global,” tukasnya. (Ingkit)