2 Dosis Vaksin Covid-19 Pfizer atau AstraZeneca Efektif Lawan Varian Delta!

- Jurnalis

Kamis, 22 Juli 2021 - 16:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Botol vaksin Pfizer untuk Covid-19 di sebuah rumah sakit di Le Mans, Prancis. foto:AFP/Jean Francois Monier)

Botol vaksin Pfizer untuk Covid-19 di sebuah rumah sakit di Le Mans, Prancis. foto:AFP/Jean Francois Monier)

1tulah.com, JAKARTA – Penelitian terbaru menunjukkan bahwa dua dosis vaksin covid-19 merek Pfizer atau AstraZeneca secara efektif melawan varian Alpha dan Delta yang lebih menular.

Menurut laporan New England Journal of Medicine yang dikutip Suara.com, jaringan 1tulah.com, Kamis (22/7/2021), penelitian mengonfirmasi temuan utama Public Health England, bulan Mei, mengenai kefektivan vaksin Covid-19 dari Pfizer-BioNTech dan Oxford-AstraZeneca.

Studi menemukan bahwa dua dosis suntikan Pfizer adalah 88 persen efektif untuk mencegah penyakit simtomatik dari varian Delta, dibandingkan dengan 93,7 persen terhadap varian Alpha.

Baca Juga :  Kebakaran Besar Melanda Glodok Plaza, Pusat Hiburan di Lantai 7 dan 8 Ludes

Dua suntikan vaksin AstraZeneca adalah 67 persen efektif terhadap varian Delta, naik dari 60 persen yang dilaporkan semula, dan 74,5 persen efektif terhadap varian Alpha, dibandingkan dengan perkiraan awal sebesar 66 persen.

Data dari Israel memperkirakan, efektivitas suntikan Pfizer yang lebih rendah terhadap penyakit bergejala, meskipun perlindungan terhadap penyakit parah tetap tinggi.

Public Health England sebelumnya mengatakan bahwa dosis pertama dari kedua vaksin itu sekitar 33 persen efektif melawan penyakit simtomatik dari varian Delta.

Baca Juga :  Reaksi Ayah Mahalini saat Putrinya Umrah Bikin Haru, Netizen: MasyaAllah Suport Papah Gede

Studi juga menemukan bahwa satu dosis suntikan Pfizer adalah 36 persen efektif, dan satu dosis vaksin AstraZeneca sekitar 30 persen efektif.

“Temuan kami tentang penurunan efektivitas setelah dosis pertama akan mendukung upaya untuk memaksimalkan penyerapan vaksin dengan dua dosis di antara kelompok rentan dalam konteks peredaran varian Delta,” demikian penelitian itu. *

 

 

Berita Terkait

Hati-hati, PIN Anda Mungkin Terlalu Mudah Ditebak!
Deddy Corbuzier Dikritik Habis-habisan, Ramalan Adriano Qalbi Terbukti?
Harga Emas Antam Tembus Rp1.591.000, Investasi Logam Mulia Makin Menarik
Resmi Jadi Presiden AS, Trump Akan Sikat Kartel Narkoba Masuk Daftar Teroris
Sehari Menghilang, Klara Susanto Ditemukan Tewas Tenggelam di Sungai Mampahe, Polisi Masih Selidiki Penyebabnya
Demo ASN Kemdikbudristek: Klarifikasi Menteri dan Polemik Mutasi Pegawai
Menteri Diktiristek Dituduh Arogan, Ratusan ASN Demo Meminta Keadilan
Pertamina Mulai Distribusikan B40, Indonesia Semakin Dekat dengan Energi Bersih

Berita Terkait

Selasa, 21 Januari 2025 - 10:17 WIB

Hati-hati, PIN Anda Mungkin Terlalu Mudah Ditebak!

Selasa, 21 Januari 2025 - 10:06 WIB

Deddy Corbuzier Dikritik Habis-habisan, Ramalan Adriano Qalbi Terbukti?

Selasa, 21 Januari 2025 - 09:57 WIB

Harga Emas Antam Tembus Rp1.591.000, Investasi Logam Mulia Makin Menarik

Selasa, 21 Januari 2025 - 08:29 WIB

Resmi Jadi Presiden AS, Trump Akan Sikat Kartel Narkoba Masuk Daftar Teroris

Selasa, 21 Januari 2025 - 07:59 WIB

Sehari Menghilang, Klara Susanto Ditemukan Tewas Tenggelam di Sungai Mampahe, Polisi Masih Selidiki Penyebabnya

Senin, 20 Januari 2025 - 18:18 WIB

Demo ASN Kemdikbudristek: Klarifikasi Menteri dan Polemik Mutasi Pegawai

Senin, 20 Januari 2025 - 17:39 WIB

Menteri Diktiristek Dituduh Arogan, Ratusan ASN Demo Meminta Keadilan

Senin, 20 Januari 2025 - 14:14 WIB

Pertamina Mulai Distribusikan B40, Indonesia Semakin Dekat dengan Energi Bersih

Berita Terbaru

Siapa Sahabat Nabi yang Pertama Kali Percaya Isra Miraj?
Sahabat Nabi yang langsung percaya Isra Miraj. (sumber: Freepik)

Khazanah

Mengenal Sahabat Nabi yang Pertama Kali Percaya Isra Miraj

Selasa, 21 Jan 2025 - 19:27 WIB