1tulah.com, BUNTOK– Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Barito Selatan (Barsel), Kalimantan Tengah, masih menunggu keputusan Pemerintah Arab Saudi tentang pelaksanaan keberangkatan haji di tahun 2021 ini.
Kepala Kemenag Barsel, H Tuaini melalui Kepala Seksi (Kasi) Penyelenggaran Haji dan Umbroh (PHU) Zaidin, Kamis (11/2/2021) mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan tiga opsi.
Pertama, apabila kondisi covid-19 mulai normal atau sudah normal seperti biasanya, maka akan diberangkatkan sesuai kouta penuh. Kedua, apabila kondisi covid belum normal dan dimungkingkan oleh Pemerintah Arab Saudi untuk diberangkatkan, maka pihaknya akan memberangkatkan jamaah haji dengan menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) atau bisa dikatakan, pihaknya akan memberangkatkan setengahnya dari jamaah haji yang sudah mendaftarkan diri di tahun lalu.
“Yang ketiga, apabila kondisi covid ini sama seperti tahun lalu, maka kami tidak akan memberangkatkan jamaah haji sama sekali,” ucapnya.
Masih dikatakannya, selama ini memang dari pusat sampai tingkat provinsi dan kabupaten, sudah mempersiapkan segala sesuatunya, terkait persiapan keberangkatan haji untuk Tahun 2021. Hanya saja, segala persiapna belum didisampaikan kepada jamaah.
“Karena kita tidak mungkin mendahului kehendak yang di atas. Kemenag pusat yang baru sekarang inipun tidak berani memutuskan berangkat apa tidak, sebelum ada keputusan dari Pemerintah Arab Saudi,” terangnya.
Masih dikatakan Zaidin, sampai dengan hari ini yang sudah melunasi untuk keberangkatan di Tahun 2020 lalu berjumlah 131 jamaah. Meskipun ada satu calon jamaah haji yang meninggal Dunia, tetapi ada kebijakan dari Kemenag Pusat, bahwa itu bisa dilimpahkan ke ahli warisnya atau kepada keluarga yang bersedia berangkat nantinya.
“Karena ini diluar nalar kita sebagai manusia, ini adalah musibah atau cobaan dari ALLAH SWT, saya menghimbau kepada seluruh jamaah haji di Indonesia khususnya jamaah dari Kabupaten Barsel, harap bersabar dan banyak-banyak berdo’a, agar pendemi covid ini cepat segera hilang dan kita bisa hidup normal seperti biasanya lagi,” ungkapnya
“Kalau pelaksanaan haji di tahun 2021 ini bisa memungkingkan maka kita bisa memberangkatkan jamaah haji di Tahun ini,” tutup Zaidin. (Ali)