1tulah.com, BUNTOK– Menindaklajuti perintah dari Kepala Polisi Republik Indonesia (Kapolri) kepada Polisi Daerah (Polda) sampai ke Polisi Resort(Polres) jajaran, dengan adanya salah satu wartawan yang kena water canon dari mobil polisi pada waktu demo di salah satu daerah beberapa waktu lalu, Kapolri mengeluarkan perintah untuk memberikan identitas khusus berupa rompi kepada rekan-rekan media atau wartawan saat meraka nantinya meliput kejadian demo.
Terkait itu, Kapolres Barito Selatan (Barsel) AKBP Devy Firmansyah memberikan rompi kepada wartawan yang ada di kota Buntok. Rompi berwarna mencolok itu dibagikanย Makopolres Jalan Soekarna Hatta, Desa Sababilah,ย Rabu (21/10/2020).
Kapolres Barsel dalan pidatonya mengatakan, rompi ini belum jadi semuanya, sebelumnya saya sudah minta kepada Kasat Reskrim untuk mendata semua rekan-rekan media yang ada di Kota Buntok khususnya, dan saya pastikan semua rekan-rekan wartawan akan mendapatkan rompi ini. Dia juga meminta kawan-kawan wartawan, nanti kalau sudah di bagi rompinya ini diletakan di dalam jok motor masing-masing, karena situasi kita dinamis sekali, mana tau ada kejadian atau sesuatu yang tidak kita inginkan.
“Ketika ada liputan di manapun teman-teman langsung pakai saja rompinya, jadi rompi ini tidak hanya dipakai untuk meliput berita unjuk rasa saja, tetapi disemua liputan saya minta teman-teman memakai rompi ini, jadi agar pihak POLRI dan masyarakat tau,” ucap Devy Firmansyah kepada wartawan. (Ali)