Kontak Erat Pasien Covid-19, Tiga Warga Lemo Isolasi di RSUD, RDT nya Reaktif

- Jurnalis

Kamis, 2 Juli 2020 - 12:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

1tulah.com,MUARA TEWEH-Terkait pasien positif Covid-19 berinisial NGD dan BB, tim gugus tugas penanganan dan percepatan(TGPP)  Barito Utara(Barut), melakukan tracing(pelacakan) terhadap kerabat dekat mereka.  Ada 15 yang di tracing, di Desa Lemo Kecamatan Teweh Tengah. Hasilnya, tiga warga desa itu , terpaksa harus di isolasi di RSUD Muara Teweh.

“Klaster Bangau kita tracing ke Desa Lemo 15 orang, dan reaktif tiga orang. Mereka sudah kita rujuk ke rumah sakit untuk isolasi dan mendapatkan perawatan lanjutan,” kata Siswandoyo, juru bicara TGPP Covid Barut, Kamis(2/7) sore.

Sayangnya Siswandoyo tak merinci ke tiga pasien dalam pengawasan(PDP) ini, apakah anak-anak atau lelaki dan perempuan dewasa. Plt Kadis Kesehatan ini hanya mengatakan mereka dari alamat yang berbeda. “Saya tak tau pasti statusnya, dilihat dari alamatnya beda-beda RT,” ungkap Siswandoyo.

Baca Juga :  Besok Ribuan Masa Datangi Kantor Bawaslu Minta Kejelasan Dugaan kasus-Money Politik

Sementara itu, informasi yang di peroleh 1tulah.com  di lapangan, saat ini di RSUD Muara Teweh, tepatnya di ruang penanganan Covid atau ruang isolasi Matahari, sudah penuh. Baik yang positif Covid-19 dan juga pasien dalam pengawasan(PDP). Sementara dari sumber lain menyebutkan, sebenarnya ada 8 pasien baru yang masuk ruang isolasi Matahari hari ini. Dan total pasien dirawat berjumlah 25 orang.

Terbanyak, disebutkan sumber adalah dari klaster Jalan Bangau. Siswandoyo hanya melaporkan 3(tiga) warga yang di rujuk ke rumah sakit, yaitu warga dari Desa Lemo. Ditambahkannya, klaster Bangau ini, tidak di ketahui terjangkit positif Covid-19 dari mana. Sebab keduanya NGD dan anaknya BG tidak pernah bepergian keluar daerah.

Baca Juga :  Pj Bupati Barut Lepas Rombongan Wisata Belanja Ramadan 1446 Hijriah

“Terjauh mereka pergi ke Desa Lemo karena istri dari BG merupakan  warga Lemo. Kemungkinan transmisi lokal,” kata Siswandoyo.

Sementara itu, malam inipun, Kamis(2/7) sekira pukul 19.19 WIB, redaksi 1tulah.com juga menerima kabar bahwa ada dua lagi pasien dirujuk ke ruang isolasi matahari. Salah satunya, rujukan dari salah klinik di Muara Teweh. Pasien itu kabarnya berasal dari Karendan Kecamatan Lahei Barat.(eni)

Berita Terkait

Pj Bupati Muhlis bersama Kapolda Kalteng Resmikan Lapangan Tembak Polres Barut 
Terdakwa Arisan Online, Ulvi Fahriah di Vonis Hakim 1,10 Tahun Penjara
Pj Bupati Muhlis dan Jajaran Sambut Kunjungan Kapolda Kalteng di Barut
Aparat Keamanan Sisir Rumah diduga Dijadikan Posko Paslon
Tim Hukum GogoHelo Beberkan TSM yang Dilaporkan ke Bawaslu
Pj Bupati Barut Hadiri Rakor Penguatan Kepala Daerah Digelar KPK di Yogyakarta
Pemkab Barut Hadiri Silaturahmi-Buka Puasa Bersama PT Bharinto Ekatama
Pj Bupati Muhlis Harapkan Calon Jemaah Haji Barut Laksanakan Ibadah dengan Tertib

Berita Terkait

Jumat, 21 Maret 2025 - 20:51 WIB

Pj Bupati Muhlis bersama Kapolda Kalteng Resmikan Lapangan Tembak Polres Barut 

Jumat, 21 Maret 2025 - 19:33 WIB

Terdakwa Arisan Online, Ulvi Fahriah di Vonis Hakim 1,10 Tahun Penjara

Jumat, 21 Maret 2025 - 17:56 WIB

Pj Bupati Muhlis dan Jajaran Sambut Kunjungan Kapolda Kalteng di Barut

Kamis, 20 Maret 2025 - 20:23 WIB

Aparat Keamanan Sisir Rumah diduga Dijadikan Posko Paslon

Kamis, 20 Maret 2025 - 18:42 WIB

Tim Hukum GogoHelo Beberkan TSM yang Dilaporkan ke Bawaslu

Kamis, 20 Maret 2025 - 08:35 WIB

Pj Bupati Barut Hadiri Rakor Penguatan Kepala Daerah Digelar KPK di Yogyakarta

Rabu, 19 Maret 2025 - 23:14 WIB

Pemkab Barut Hadiri Silaturahmi-Buka Puasa Bersama PT Bharinto Ekatama

Selasa, 18 Maret 2025 - 22:00 WIB

Pj Bupati Muhlis Harapkan Calon Jemaah Haji Barut Laksanakan Ibadah dengan Tertib

Berita Terbaru