Penjual Senpi Ilegal Diringkus Tim Gabungan, Ini Modusnya

- Jurnalis

Senin, 21 Agustus 2023 - 20:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Polda Metro Jaya bersama Puspomad merilis kasus penjualan puluhan senjata api atau senpi ilegal di Mapolda Metro Jaya, Senin (21/8/2023). [Suara.com/Yasir]

Polda Metro Jaya bersama Puspomad merilis kasus penjualan puluhan senjata api atau senpi ilegal di Mapolda Metro Jaya, Senin (21/8/2023). [Suara.com/Yasir]

1tulah.com – Tim gabungan Polda Metro Jaya bersama Pusat Polisi Militer Angkatan Darat (Puspomad) mengungkap kasus penjualan puluhan senjata api atau senpi ilegal. Satu pucuk senpi dijual hingga ratusan juta rupiah.

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki Haryadi mengatakan modusnya senpi ilegal tersebut dijual dengan harga mahal karena seolah-olah dilengkapi dengan surat-surat asli.

“Harga bervariasi, disini ada dua kelompok. Kami berkolaborasi dengan Puspomad. Harganya bahkan dijual cukup mahal, ratusan juta,” kata Hengki di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (21/8/2023).

Baca Juga :  Tingkatkan Kesejahteraan Perempuan di Kalteng, Legislator Ini Dorong Pendidikan Nonformal untuk

Padahal, lanjut Hengki, surat-surat yang dicantumkan oleh para pelaku kepada pembeli merupakan surat palsu yang mencatut Kartu Tanda Anggota (KTA) TNI AD dan Kementerian Pertahanan.

“Korban-korbannya sebenernya ditipu. Ditipu bahwa ini kartu asli dengan membayar ratusan juta oleh karenanya disini kita tetapkan penyuplainya untuk dijadikan tersangka,” jelas Hengki.

Baca Juga :  Happy Asmara Panik Saat Live Makan di Taiwan, Ternyata...

Hengki menegaskan tidak ada anggota TNI yang terlibat dalam kasus ini. Para tersangka seluruhnya merupakan warga sipil.
“Kita tangkap ini dari kalangan sipil,” ungkapnya.

Berdasar pantauan Suara.com (jaringan 1tulah.com) total ada 10 tersangka yang dihadirkan dalam konferensi pers. Salah satunya berinisial IR selaku tersangka utama.

Hengki menyebut IR berhasil ditangkap di daerah pegunungan di Cianjur, Jawa Barat. (suara.com)

Berita Terkait

Generasi Muda: Pilar Kunci Sukses Pilkada dan Masa Depan Kalimantan Tengah
Aborsi di Indonesia: Hukum, Sanksi, dan Dampaknya bagi Kesehatan
Mengapa Banyak Sarjana Menganggur? Ekspektasi Tinggi Jadi Penyebab Utama
Happy Asmara Panik Saat Live Makan di Taiwan, Ternyata…
Maarten Paes Absen di Awal Pemusatan Latihan Timnas Indonesia
Pemkab Murung Raya Rakor Pengendalian Inflasi Daerah 2024 dengan Kemendagri
TP PKK Barito Utara Sukses Gelar Lomba Cipta Menu Bergizi dan Masak Serba Ikan, Ini Daftar Pemenangnya!
Komentar Pertama Komeng Usai Dilantik jadi Anggota DPD: Ngantuk!
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 4 Oktober 2024 - 08:19 WIB

Generasi Muda: Pilar Kunci Sukses Pilkada dan Masa Depan Kalimantan Tengah

Jumat, 4 Oktober 2024 - 08:04 WIB

Aborsi di Indonesia: Hukum, Sanksi, dan Dampaknya bagi Kesehatan

Jumat, 4 Oktober 2024 - 07:47 WIB

Mengapa Banyak Sarjana Menganggur? Ekspektasi Tinggi Jadi Penyebab Utama

Kamis, 3 Oktober 2024 - 14:48 WIB

Happy Asmara Panik Saat Live Makan di Taiwan, Ternyata…

Kamis, 3 Oktober 2024 - 09:49 WIB

Maarten Paes Absen di Awal Pemusatan Latihan Timnas Indonesia

Kamis, 3 Oktober 2024 - 09:36 WIB

Pemkab Murung Raya Rakor Pengendalian Inflasi Daerah 2024 dengan Kemendagri

Kamis, 3 Oktober 2024 - 07:43 WIB

TP PKK Barito Utara Sukses Gelar Lomba Cipta Menu Bergizi dan Masak Serba Ikan, Ini Daftar Pemenangnya!

Rabu, 2 Oktober 2024 - 19:34 WIB

Komentar Pertama Komeng Usai Dilantik jadi Anggota DPD: Ngantuk!

Berita Terbaru

Ilustrasi wanita minum air (Unsplash/enginakyurt)

Kesehatan

Ketahui Waktu yang Tepat untuk Minum Obat, Selang Berapa Jam?

Kamis, 3 Okt 2024 - 21:44 WIB

error: Content is protected !!