Banjir Lahar Dingin dan Longsor Terjang Lereng Semeru, Jembatan Penghubung Putus

- Jurnalis

Jumat, 7 Juli 2023 - 20:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

1tulah.com -Banjir lahar dingin dan longsor menerjang kawasan lereng gunung semeru, Jumat (7/7/2023).

Akibatnya Jembatan gantung Kali Regoyo dan jembatan penghubung antara kabupaten Lumajang dan Malang dikabarkan putus.

“Di jembatan Sungai Regoyo Gondoruso terpantau debit air mengalami peningkatan yang sangat besar sehingga meluap di atas jembatan,” kata Kapolsek Pasirian Agus Sugiharto dikutip dari Antara, Jumat (7/07/2023)

Pihaknya telah mengeluarkan larangan agar masyarakat tidak melintas karena potensi lahar dingin Gunung Semeru masih bisa terjadi.

“Kami melarang untuk kendaraan roda 2 dan roda 4 tidak melintas, situasi masih hujan intensitas sedang,” katanya.

Baca Juga :  Antisipasi Karhutla 2025, Ini 8 Provinsi Rawan Karhutla: GAPKI Siap Siaga!

Banjir lahar dingin juga terjadi di jalur Curah Kobokan dengan debit yang cukup deras.
Tak hanya banjir lahar dingin, longsor juga terjadi di sejumlah titik di Lumajang.

Data BPBD Lumajang menyebut, longsor terparah di jalur Piket Nol, tepatnya di KM 58 Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro.

Material longsor menutup akses penghubung Kabupaten Lumajang dengan Malang. Pihak BPBD Lumajang meminta kendaraan roda empat dan dua untuk tidak melintas dulu.

“Longsor terjadi di sekitaran Jembatan Perak, tepatnya KM 58. Roda dua dan empat belum bisa melewati,” kata Tim Pusdalops BPBD Kabupaten Lumajang Nur Cahyo.

Baca Juga :  Anjlok Rp21.000, Harga Emas Antam Kini Dibanderol Rp1.884.000 per Gram

Dia mengungkapkan, saat ini petugas dibantu Dishub, Satpol PP, TNI-Polri dan sejumlah relawan sedang menangi longsor di kawasan tersebut.

“Sampai saat ini masih longsor, kondisi tanah masih labil, ini kami masih menunggu kondisi yang memungkinkan,” katanya.

Longsor juga dilaporkan terjadi di Desa Sumberurip, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang. Tiga orang yang masih satu keluarga dilaporkan meninggal dunia. (suara.com)

Berita Terkait

Kapan Puasa Arafah 2025? Keutamaan dan Jadwal Lengkap Menjelang Idul Adha 1446H
Tragis! Wanita Surabaya Jadi Korban Penganiayaan dan Perampokan Pelanggan Facebook di Mojokerto
Dokter Cabul di Garut Alami Gangguan Mental
TNI AL: Total Barang Bukti Narkoba di Kepri Tembus 2 Ton
Dewi Soekarno di Cannes 2025 Curi Perhatian: Tetap Cantik di Usia 85 Tahun
PPATK Buka Suara Soal Pemblokiran Rekening Massal: Demi Keamanan Masyarakat dan Cegah Pencucian Uang
Stivany Agusia: Bukti Cantik Tak Hanya Fisik, Pengacara Muda Berprestasi dengan Ribuan Follower
Perpisahan di Kelab Malam, Sekolah SMAN di Kalsel Tuai Kontroversi: Respons Kepala Sekolah Justru Membagongkan
Tag :

Berita Terkait

Selasa, 20 Mei 2025 - 07:52 WIB

Kapan Puasa Arafah 2025? Keutamaan dan Jadwal Lengkap Menjelang Idul Adha 1446H

Selasa, 20 Mei 2025 - 06:56 WIB

Tragis! Wanita Surabaya Jadi Korban Penganiayaan dan Perampokan Pelanggan Facebook di Mojokerto

Senin, 19 Mei 2025 - 17:54 WIB

TNI AL: Total Barang Bukti Narkoba di Kepri Tembus 2 Ton

Senin, 19 Mei 2025 - 16:34 WIB

Dewi Soekarno di Cannes 2025 Curi Perhatian: Tetap Cantik di Usia 85 Tahun

Senin, 19 Mei 2025 - 10:35 WIB

PPATK Buka Suara Soal Pemblokiran Rekening Massal: Demi Keamanan Masyarakat dan Cegah Pencucian Uang

Senin, 19 Mei 2025 - 06:23 WIB

Stivany Agusia: Bukti Cantik Tak Hanya Fisik, Pengacara Muda Berprestasi dengan Ribuan Follower

Senin, 19 Mei 2025 - 06:13 WIB

Perpisahan di Kelab Malam, Sekolah SMAN di Kalsel Tuai Kontroversi: Respons Kepala Sekolah Justru Membagongkan

Minggu, 18 Mei 2025 - 21:06 WIB

Insiden Kebakaran Pabrik Karet Picu Ledakan, Evakuasi Dilakukan Tim Gabungan

Berita Terbaru