1tulah.com,JAKARTA-Pemerintah Kabupaten Barito Utara secara sah menerima pelimpahan aset eks Bandara Beringin dari Pemerintah Pusat melalui Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan RI.
Penandanganan penyerahan aset tersebut langsung dilakukan oleh Bupati Barito Utara H. Nadlasyah. Dengan didampingi Wakil Bupati, Sekda, Kadis Perhubungan, Kepala BPKA, dan Kepala Bandara H. M. Sidik.
Penandatangan sertifikat Serah Terima Aset Milik Negara yaitu Eks. Bandar Udara Beringin Muara Teweh dilaksanakan di Sekretariat Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan RI, Jumat (16/6/2023).
Sekretaris Ditjen, Nafhan Syahroni menyampaikan bahwa agar aset milik negara senilai kurang lebih Rp121 miliar ini, segera dimanfaatkan dengan baik oleh Pemkab Barut, agar tidak berdiri bangunan liar.
Dalam kesempatan ini ia mengucapkan terimakasih juga disampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Barito Utara atas pengelolaan Bandar Udara Beringin Muara Teweh selama ini, dan setelah penyerahan ini semoga dapat bermanfaat bagi masyarakat.
Sementara itu, Bupati Baru H Nadalsyah menyebutkan, sejarah singkat Bandara Beringin Muara Teweh yang memiliki panjang runway +/- 900 meter, sejak awal beroperasi hingga beralih ke Bandara H. Muhammad Sidik.
Pemkab Barut sangat terbantu dengan keberadaan Bandara Beringin Muara Teweh untuk melayani transportasi udara seluruh masyarakat.
“Rute saat itu, dari dan Muara Teweh ke Palangka Raya dan Banjarmasin dengan pesawat jenis Cessna Susi Air kapasitas +/- 10 penumpang,” jelas H. Nadalsyah.
Seiring perkembangan dan kemajuan Kabupaten Barito, melalui proses dan tahapan yang panjang, tanggal 30 Maret 2021, Bandara H. M. Sidik diresmikan oleh Wakil Presiden RI, KH. Ma’aruf Amin.
“Sejak itu, operasional Bandara Beringin Muara Teweh dialihkan ke Bandara H. M. Sidik untuk mengakomodiasi transportasi masyarakat Barito Utara yang semakin meningkat,” kata H. Nadalsyah.
Bupati Barito Utara mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Kemhub melalui Dirjen Perhubungan Udara yang berkenan menghibahkan dan memberikan aset Bandara Beringin Muara Teweh kepada Pemkab Barut.
“Dengan adanya surat menyurat/legalitas aset Bandara Beringin Muara Teweh, nantinya kami akan segera mengadakan rapat internal dengan jajaran perangkat daerah untuk membuat rencana pemanfaatan aset tersebut,” jelas H. Nadalsyah. (Delia)