1TULAH.COM – Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Muara Teweh tidak menutup diri mereka untuk terus berkreasi dalam kreativitas merajut meskipun tengah menjalani masa pidana tahanan.
Hal ini dibuktikan para lapas dengan terlaksananya kegiatan pembinaan kemandirian ini yang mana terdapat WBP yang walaupun berada di balik jeruji.
WBP lapas tetap semangat melakukan hal-hal positif dan mengembangkan kemampuan merajutnya.
Dengan sebanyak 20 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Wanita Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Muara Teweh ikuti pembinaan kemandirian merajut guna tingkatkan produktifitas serta asah kreativitas, pada Jumat (5/05/2023).
Adanya kegiatan pelatihan pembinaan kemandirian merajut ini digelar selama seminggu yang mana dengan pelaksanaan nya menghadirkan juga instruktur dari luar.
Terlihat para instruktur dengan sabar dan telaten memberikan penjelasan serta praktik kepada para WBP Lapas agar mereka dapat dengan mahir kedepannya membuat sebuah produk untuk dipasarkan ke masyarakat luar.
Diharapkan juga dalam melalui kegiatan pembinaan ini dapat memberikan manfaat dan juga meningkatkan keterampilan WBP Lapas dalam merajut yang mana nantinya bisa menjadi pekerjaan sampingan mereka suatu saat ketika bebas nanti.
WBP mengaku senang bisa berkreasi membuat kerajinan tangan seperti ini karena bisa menjadi kegiatan yang santai dan menyenangkan agar tidak merasakam jenuh pada saat dalam masan tahanan.
Lebih dari itu, aktivitas merajut yang berfokus pada gerakan jahitan berulang dan menghitung baris rajut ini dapat menjadi kegiatan relaksasi yang memiliki manfaat sama seperti meditasi.
Penulis : Nova Elisa Putri