1TULAH.COM, MUARA TEWEH– Adanya protes warga terkait antrian pelangsir, SPBU Perusda langsung merespon.
Dalam rilisnya SPBU Perusda menanggapi keluahn warga di media sosial facebook mengatakan, komitmen pendirian perusda adalah untuk melayani masyarakat Barito Utara yang memerlukan BBM.
Selama ini berjalan lancar. Setiap hari SPBU relatif tersedia produk-produk BBM seperti Pertamax, Pertalite dan Dexlite tanpa antri. Dibuka dari pukul 07.00 WIB s/d 17.00 WIB dan buka lagi pukul 18.15 WIB sampai dengan pukul 21.00 WIB.
Baca juga : Warga Muara Teweh Mengeluh, SPBU Perusda Dipadati Pelangsir
Pihak SPBU Perusda saat menayangkan rilisnya melalui akun facebook, merinci, khusus untuk pembelian pertalite buka dari pukul 14.00 WIB sampai dengna 17.00 WIB. malam hari tutup, dan dilanjutkan penjualan esok hari sampai stok kosong.
Pembeli hanya diperbolehkan melakukan pembelian satu kali dalam sehari.
Pembelian BBM bersubsidi dilakukan pembatasan, motor sebanyak Rp 75 ribu dan Mobil Rp 250 ribu tanpa terkecuali.
Pihak SPBU juga mengajak semua warga bersama-sama melihat dn mengawasi apakah SPBU Perusda ada melakukan penyelewenagn penjualan BBM bersubsidi.
Terkait tudingan saudara MAD pengelola SPBU Perusda menyatakan, semua yang datang ke SPBU adalah masyarakat Barito Utara yang berhak mendapatkan BBM jenis Pertalite dengan jatah yang sama sesuai harga HET dari pertamina dan juga maksimal literan yang sama.
Dan wajar saja jika barnag sedikit, harga murah, peminat banyak maka antrian panjang.
Pihak peeeenglola SPBU juga membuak diri, jika ada yang butuh penjelasan lebih lanjut untuk memberi penjelasan lebih detail. (*)