Masih Banyak Penduduk Tidak Memiliki KTP Kotim

- Jurnalis

Selasa, 17 Mei 2022 - 05:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Komisi I DPRD Kotim, Rimbun ST

Ketua Komisi I DPRD Kotim, Rimbun ST

1tulah.com, SAMPIT– Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur mengharapkan agar pendataan warga bisa dilakukan secara menyeluruh. Pasalnya, masih banyak warga yang tinggal di Kotim namun belum memiliki identitas sebagai warga Kotim.

Ketua Komisi I DPRD Kotim, Rimbun ST mengatakan, pendataan penduduk ini menjadi sangat penting. Jangan sampai warga yang tinggal lama di Kotim tidak memiliki identitas sebagai warga Kotim.

“Maka, pendataan terhadap penduduk ini harus dilakukan. Supaya warga itu terdata dengan baik dan nantinya diakomodir dengan pembuatan identitas berupa KTP sebagai warga Kotim,” kata Rimbun kepada 1tulah.com di Sampit, Selasa (17/5/2022).

Baca Juga :  Potensi Bisnis Coffee Shop yang Menguntungkan di Era Modern

Menurutnya, masih banyak para pendatang yang sudah lama tinggal di Kotim kemudian tidak memiliki KTP Kotim. Padahal banyak kemudahan jika tinggalnya di Kotim memiliki KTP Kotim.

“Salah satunya soal jaminan kesehatan dan lainya. Maka pendataan penduduk ini perlu dilakukan, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil juga harus bekerjasama dengan para Kades dan Lurah untuk melakukan pendataan terhadap warganya,” ujarnya.

Baca Juga :  Krisis Anggaran AS: 1,5 Juta PNS Terancam PHK, Elon Musk Siapkan Solusi Radikal

Lebih lanjut, politisi PDI-P ini mengatakan, jika pendataan dilakukan menyeluruh maka ini juga berpengaruh pada keterwakilan rakyat di legislatif DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur.

“Artinya jika jumlahnya banyak maka jumlah anggota DPRD juga bisa. Tentu hal ini harus disikapi dengan baik. Supaya nantinya keeterwakilan warga kebih banyak di DPRD,” ujar Rimbun.(Fit).

 

Berita Terkait

Anggaran Makan Bergizi Gratis jadi Rp.10.000, Ini Kata Cak Imin
Mendikbud Dikritik Keras Soal Kesejahteraan Guru, FSGI: Jangan Lempar Tanggung Jawab!
๐๐ž๐ฆ๐ค๐š๐› ๐๐š๐ซ๐ฌ๐ž๐ฅ ๐‡๐ข๐›๐š๐ก๐ค๐š๐ง ๐Ÿ ๐”๐ง๐ข๐ญ ๐Œ๐จ๐›๐ข๐ฅ ๐‰๐ž๐ง๐š๐ณ๐š๐ก ๐ฎ๐ง๐ญ๐ฎ๐ค ๐Œ๐ž๐ฌ๐ฃ๐ข๐ ๐€๐ ๐ฎn๐  ๐๐š๐ข๐ญ๐ฎ๐ซ๐ซ๐š๐ก๐ฆ๐š๐ง
Sydney Azkassyah Yusuf, Putri Cut Tari Sabet Gelar Gadis Sampul 2024!
Wakil Ketua I DPRD Barut Harap Pemerintah Pastikan Jaga Kualitas Program Makan Bergizi
Generasi Z dan Pernikahan: Trauma Masa Lalu dan Tantangan Masa Kini
Geger Dugaan Pencabulan! Ponpes di Serang Diserang Massa
Usulan Polri Dibawah Kemendagri atau TNI Dinilai Tidak Tepat, Ini Alasannya!

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 17:42 WIB

Anggaran Makan Bergizi Gratis jadi Rp.10.000, Ini Kata Cak Imin

Senin, 2 Desember 2024 - 17:14 WIB

Mendikbud Dikritik Keras Soal Kesejahteraan Guru, FSGI: Jangan Lempar Tanggung Jawab!

Senin, 2 Desember 2024 - 16:54 WIB

๐๐ž๐ฆ๐ค๐š๐› ๐๐š๐ซ๐ฌ๐ž๐ฅ ๐‡๐ข๐›๐š๐ก๐ค๐š๐ง ๐Ÿ ๐”๐ง๐ข๐ญ ๐Œ๐จ๐›๐ข๐ฅ ๐‰๐ž๐ง๐š๐ณ๐š๐ก ๐ฎ๐ง๐ญ๐ฎ๐ค ๐Œ๐ž๐ฌ๐ฃ๐ข๐ ๐€๐ ๐ฎn๐  ๐๐š๐ข๐ญ๐ฎ๐ซ๐ซ๐š๐ก๐ฆ๐š๐ง

Senin, 2 Desember 2024 - 13:53 WIB

Sydney Azkassyah Yusuf, Putri Cut Tari Sabet Gelar Gadis Sampul 2024!

Senin, 2 Desember 2024 - 11:34 WIB

Generasi Z dan Pernikahan: Trauma Masa Lalu dan Tantangan Masa Kini

Senin, 2 Desember 2024 - 09:00 WIB

Geger Dugaan Pencabulan! Ponpes di Serang Diserang Massa

Senin, 2 Desember 2024 - 07:51 WIB

Usulan Polri Dibawah Kemendagri atau TNI Dinilai Tidak Tepat, Ini Alasannya!

Senin, 2 Desember 2024 - 06:21 WIB

Berani Kritik Netralitas Institusi Polri dalam Pemilu, Pengamat Pengamat militer, Connie Rahakundini Bakrie Diperiksa Polisi

Berita Terbaru

Ilustrasi Apple. Sumber foto : suara.com

Tech

5 Produk Apple Segera Launching di Tahun 2025

Senin, 2 Des 2024 - 17:40 WIB