1tulah.com, PURUK CAHU – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mura yang dihadiri oleh Wakil Bupati Mura Rejikinoor, didampingi para Asisten dan sejumlah Kepala Perangkat Daerah lingkup Pemkab Mura mengikuti secara virtual peluncuran Core Values ASN BerAkhlak Dengan Employer Branding “Bangga Melayani Bangsa” dan Workshop Kepemimpinan Bagi Kepala Perangkat Daerah Lingkup Provinsi Kalteng Tahun 2022.
Wakil Gubernur Kalteng H.Edy Pratowo secara resmi meluncurkan Core Values ASN BerAkhlak Dengan Employer Branding “Bangga Melayani Bangsa” dan membuka Workshop Kepemimpinan Bagi Kepala Perangkat Daerah Lingkup Provinsi Kalteng Tahun 2022. Kegiatan ini berlangsung terpusat di Aula Jayang Tingang Kantor Gubernur Kalteng dan digelar secara Hybrid. Kegiatan ini mengambil tema “ASN BerAkhlak, Kalimantan Tengah Penuh Keberkahan”.
Perubahan menuju birokrasi dinamis tentu tidak bisa diraih dengan cara-cara lama. Wabup Mura Rejikinoor sangat mendukung perubahan fundamental pada pola pikir dan sikap mental ASN yang tadinya hierarkis, menjadi lebih lincah dan inovatif.
“Seorang ASN BerAKHLAK tentu akan menghindari segala bentuk perilaku menyimpang terlebih praktik-praktik korupsi yang dapat merugikan masyarakat dan negara,” terangnya
Sebelumnya, Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran melalui Wagub Edy Pratowo mengapresiasi dan mendukung penuh kegiatan ini, sebagai langkah tindak lanjut Pemerintah provinsi Kalteng terhadap arahan dari Presiden RI H. Joko Widodo, terkait Core Values (Nilai Dasar) ASN yang baru yaitu BerAKHLAK. Secara terminologi. ‘Akhlak merupakan tingkah laku seseorang yang didorong oleh suatu keinginan secara sadar untuk melakukan suatu perbuatan yang baik. Sehingga akhlak yang baik tercermin pada perangai, tingkah laku, atau tabiat yang baik pula,” jelasnya.
Edy mengajak seluruh ASN di Kalteng, agar memiliki orientasi yang sama yaitu memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat; bertanggung jawab atas kepercayaan yang diberikan; terus belajar dan mengembangkan kapabilitas; saling peduli dan menghargai perbedaan yang ada; berdedikasi dan mengutamakan kepentingan bangsa dan Negara; terus berinovasi; serta membangun kerja sama yang sinergis.
Edy mengatakan dalam era Reformasi Birokrasi, perubahan harus dilakukan secara masif, konsekuen, dan konsisten. Guna tercapainya perbaikan dalam segala bidang, baik ideologi, politik, ekonomi, sosial, dan budaya. Reformasi Birokrasi merupakan perubahan pola pikir dan budaya kerja dari aparatur negara, yang merupakan upaya pembaharuan dan perubahan mendasar terhadap sistem dalam penyelenggaraan pemerintahan.
Perubahan menuju birokrasi dinamis tentu tidak bisa diraih dengan cara-cara lama. Wabup Mura Rejikinoor mendukung perubahan fundamental pada pola pikir dan sikap mental ASN yang tadinya hierarkis, menjadi lebih lincah dan inovatif.
“Seorang ASN BerAKHLAK tentu akan menghindari segala bentuk perilaku menyimpang terlebih praktik-praktik korupsi yang dapat merugikan masyarakat dan negara,” tukasnya.