Panglima TNI Bersama Pemuka Agama Bahas Perdamaian di Papua

- Jurnalis

Rabu, 29 Desember 2021 - 14:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa. Jenderal Andika perintahkan tiga oknum TNI yang membuang sejoli ke Sungai Serayu dipecat. [Dok.Antara]

Ilustrasi Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa. Jenderal Andika perintahkan tiga oknum TNI yang membuang sejoli ke Sungai Serayu dipecat. [Dok.Antara]

1tulah.com, JAKARTA – Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa bertemu pemuka agama di wilayah Papua dan akademisi Universitas Cenderawasih untuk membahas upaya-upaya perdamaian di Bumi Cenderawasih.

“Saya punya keinginan damai, karena kita ini manusia,” kata Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa sewaktu menerima kunjungan pemuka agama di wilayah Papua di Markas Kodam XVII/Cenderawasih melalui kanal YouTube yang dipantau di Jakarta, Rabu 29 Desember 2021.

Baca Juga :  Efisiensi Anggaran 2025: BKN Terapkan Skema Kerja 2 Hari WFA dan 3 Hari WFO

Ia telah menjalanan beberapa perubahan ke internal TNI dalam menjalankan tugasnya di Papua.

Setelah menerima masukan-masukan dari pemuka agama termasuk akademisi Universitas Cenderawasih, Panglima TNI akan berkomunikasi dengan pejabat dan petinggi negara di Ibu Kota untuk membicarakan persoalan Papua.

“Pertemuan dengan pemuka agama di wilayah Papua memberi informasi baru kepada TNI untuk menyelaraskan upaya kami dalam menyelesaikan permasalahan di Papua,” ujarnya.

Baca Juga :  Prabowo Batasi Pejabat Tapi Sering Kunjungan ke Luar Negeri: Saya Mewakili Bangsa

Guru Besar Hukum Universitas Cenderawasih, Prof Melkhias Hetharia mengatakan, pelanggaran hak asasi manusia di Papua harus segera dituntaskan agar tidak menghambat pembangunan di sana.

“Pelanggaran hak asasi manusia tersebut membuat kristalisasi terhadap ideologi Papua Merdeka,” kata dia.

Senada dengan itu, Rektor Universitas Cenderawasih, Apolo Safano mengatakan, pihaknya dan pemuka agama akan membantu dan memberi solusi penyelesaian konflik di Papua. ***

Sumber: Antara

Berita Terkait

Hakim Tolak Gugatan Praperadilan, Hasto Tetap Ditetapkan sebagai Tersangka Suap PAW
Erick Thohir: Pemotongan Anggaran Tidak Akan Berdampak pada Pengurangan Karyawan dan OB
Najwa Shihab dan Jaringan Kekuasaan: Bagaimana Pengaruhnya pada Wawancara? 11-12 dengan Deddy Corbuzier
Red Sparks Hancurkan IBK Altos 3-0, Megawati Sumbang 16 Poin
Legislator Kalteng Siti Nafsiah Ajak Pemuda Optimistis dan Perkuat Pendidikan Inklusif
Presiden Erdogan Berikan Togg T10X ke Presiden Prabowo: Simbol Persahabatan Erat Indonesia-Turki di Era Kendaraan Listrik
Kasus Korupsi Timah: Vonis Harvey Moeis Diperberat Menjadi 20 Tahun Penjara!
Viral! Pengajian Akbar Gus Iqdam di Pacitan Dibuka dengan Musik DJ, Warganet Ramai Berkomentar

Berita Terkait

Kamis, 13 Februari 2025 - 18:46 WIB

Hakim Tolak Gugatan Praperadilan, Hasto Tetap Ditetapkan sebagai Tersangka Suap PAW

Kamis, 13 Februari 2025 - 18:41 WIB

Erick Thohir: Pemotongan Anggaran Tidak Akan Berdampak pada Pengurangan Karyawan dan OB

Kamis, 13 Februari 2025 - 16:13 WIB

Najwa Shihab dan Jaringan Kekuasaan: Bagaimana Pengaruhnya pada Wawancara? 11-12 dengan Deddy Corbuzier

Kamis, 13 Februari 2025 - 14:49 WIB

Legislator Kalteng Siti Nafsiah Ajak Pemuda Optimistis dan Perkuat Pendidikan Inklusif

Kamis, 13 Februari 2025 - 13:43 WIB

Presiden Erdogan Berikan Togg T10X ke Presiden Prabowo: Simbol Persahabatan Erat Indonesia-Turki di Era Kendaraan Listrik

Kamis, 13 Februari 2025 - 11:33 WIB

Kasus Korupsi Timah: Vonis Harvey Moeis Diperberat Menjadi 20 Tahun Penjara!

Kamis, 13 Februari 2025 - 10:57 WIB

Viral! Pengajian Akbar Gus Iqdam di Pacitan Dibuka dengan Musik DJ, Warganet Ramai Berkomentar

Kamis, 13 Februari 2025 - 09:11 WIB

Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia di Bawah Asuhan Patrick Kluivert: Analisis Rahmad Darmawan

Berita Terbaru