Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza Alex Noerdin Diduga Kena OTT KPK

- Jurnalis

Sabtu, 16 Oktober 2021 - 10:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dodi Reza Alex Noerdin (kiri). Foto: Suara.com/Andhiko Tungga Alam

Dodi Reza Alex Noerdin (kiri). Foto: Suara.com/Andhiko Tungga Alam

1tulah.com, JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diduga menjalankan operasi tangkap tangan (OTT) Bupati Musi Banyuasin, Dodi Alex Reza Noerdin, Jumat, 15 Oktober 2021 malam berkait dugaan suap pengadaan barang dan jasa infrastruktur.

Hal ini disampaikan Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri, Sabtu, 16 Oktober 2021 di Jakarta seperti dikutip Suara.com, jaringan 1tulah.com.

Menurut Ali Fikri, ada enam orang yang ditangkap. Mereka adalah pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin. Salah satunya adalah Dodi.

Baca Juga :  Kenaikan UMP 6,5% Potensi Picu PHK, Pemerintah Bentuk Satgas

“Sejauh ini ada sekitar enam orang diantaranya bupati Kabupaten Muba dan beberapa ASN di lingkungan Pemkab Muba,” kata Ali kepada wartawan.

Ali menambahkan, KPK telah rampung memeriksa mereka di Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan. Sekarang, Dodi Reza Alex Noerdin dan lima orang lainnya akan segera dibawa ke Jakarta.

“Segera dibawa ke Jakarta untuk pemeriksaan lanjutan,” tuturnya.

Baca Juga :  Siap Jadi Orang Tua? Ini Strategi Jitu Mengelola Keuangan Keluarga Baru

Dodi adalah anak mantan Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin.

Alex sekarang mendekam di tahanan setelah ditetapkan menjadi tersangka oleh Kejaksaan Agung dalam dua perkara dugaan korupsi.

Dua perkara yang menjerat Alex adalah pembelian gas bumi oleh Perusahaan Daerah Pertambangan dan Energi (PDPDE) Sumatera Selatan tahun 2010-2019 dan perkara pembangunan Masjid Sriwijaya Palembang. *

Sumber: Kompas.com

 

 

 

Berita Terkait

Gus Miftah Minta Maaf Usai Hina Penjual Es Teh, Kena Semprot Mayor Teddy
Akses Pendidikan Agama bagi Disabilitas Tuli di Indonesia: Tantangan dan Solusi
‘Bantuan Wapres Gibran’ Jadi Kontroversi: Harusnya Paham Bansos itu Bukan untuk Branding!
Opsen Pajak Ancam Daya Beli Mobil Baru, Gaikindo Khawatir
Siti Nafsiah: Perpustakaan, Kunci Tingkatkan Literasi Anak Kalteng
Rumah Mewah Hasil Gratifikasi Milik Rafael Alun Dilelang KPK, Harga Mulai Rp 19 Miliar
Siap Jadi Orang Tua? Ini Strategi Jitu Mengelola Keuangan Keluarga Baru
Harga Emas Antam Terus Menguat, Sentuh Rp1.514.000 per Gram Hari Ini

Berita Terkait

Rabu, 4 Desember 2024 - 08:27 WIB

Gus Miftah Minta Maaf Usai Hina Penjual Es Teh, Kena Semprot Mayor Teddy

Rabu, 4 Desember 2024 - 07:47 WIB

Akses Pendidikan Agama bagi Disabilitas Tuli di Indonesia: Tantangan dan Solusi

Selasa, 3 Desember 2024 - 20:16 WIB

‘Bantuan Wapres Gibran’ Jadi Kontroversi: Harusnya Paham Bansos itu Bukan untuk Branding!

Selasa, 3 Desember 2024 - 18:55 WIB

Opsen Pajak Ancam Daya Beli Mobil Baru, Gaikindo Khawatir

Selasa, 3 Desember 2024 - 18:23 WIB

Siti Nafsiah: Perpustakaan, Kunci Tingkatkan Literasi Anak Kalteng

Selasa, 3 Desember 2024 - 09:47 WIB

Rumah Mewah Hasil Gratifikasi Milik Rafael Alun Dilelang KPK, Harga Mulai Rp 19 Miliar

Selasa, 3 Desember 2024 - 09:38 WIB

Siap Jadi Orang Tua? Ini Strategi Jitu Mengelola Keuangan Keluarga Baru

Selasa, 3 Desember 2024 - 09:30 WIB

Harga Emas Antam Terus Menguat, Sentuh Rp1.514.000 per Gram Hari Ini

Berita Terbaru