1tulah.com, MUARA TEWEH– Jajaran managemen Perusahaan Daerah (Perusda) Batara Membangun menyampaikan laporan, pihaknya menyetor ratusan juta untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD) setiap tahunnya. Laporan keuangan itupun direspon positif Sekda Jainal Abidin, saat memimpin rapat, Senin (14/6/2021).
Namun, hasil rapat itu tak mempublikasi lengkap terkait berapa nominal dana setoran ke PAD daerah.
Dikonfirmasi 1tulah.com, kamis (17/6/2021) managemen Perusda mengaku, setor dana omzet sebsar Rp.424 .089.995 per tahun.
“Rata-rata pertahun Perusda sumbang PAD ke Pemkab barito Utara sebesar Rp.424 .089.995 pr tahun. Pemasukan itu sudah berlangsung sejak tahun 2014 sampai tahun 2020. Untuk tahun 2021. belum di setorkan,” ujar Asianoor Alihazeki, Direktur Perusda Batara Membangun, Kamis (17/6/2021).
Asianoor, dalam rapat evaluasi laporan keuangan Perusda pada triwulan 1 dan bulan Mei tahun 2021 melaporkan, jenis-jenis usaha perusda, antara lain, pengelolaan Assit boat, pengadaan bahan makan dan minum pasien rawat inap serta pengadaan pengisian tabung oksigen di RSUD Muara Teweh. Sumber pendapatan lain yaitu dari SPBU, penjualan pelumas, LPG, perkebunan, perikanan, dan penjualan sembako di minimarket SPBU perusda.
Dilaporkannya pula, laba yang diperoleh Perusda mengalami kenaikan dibanding bulan pada tahun sebelumnya.
Sedang untuk target RKAP Perusda triwulan I periode Januari – Maret 2021 telah terpenuhi, bahkan diatas target yang ditetapkan. Dari tahun 2015 berturut-turut sampai dengan tahun 2021 Perusda telah menyetorkan PAD ke kas Daerah Barito Utara.
Sekretaris Daerah, Jainal Abidin menyambut baik perkembangan laba yang diperoleh Perusda selaku BUMD Pemerintah Kabupaten Barito Utara.
“Sesuai pesan dari Bupati bahwa target PAD kita semakin tahun semakin meningkat, mohon kiranya Perusda dapat memaksimalkan kinerja dalam upaya peningkatan PAD nantinya,” pinta Jainal.
Selain itu, Sekda juga berpesan agar dalam pengelolaan keuangan, Perusda mentaati segala peraturan dan ketentuan yang berlaku.(eni)