1tulah.com, MUARA TEWEH– Rencana pembangunan jembatan penyebrangan menghubungkan ibukota kabupaten Barito Utara, dengan sejumlah desa di Kecamatan Lahei dan Lahei Barat oleh Dinas PUPR Provinsi Kalteng, disambut baik dan mendapat dukungan penuh kalangan wakil rakyat DPRD Barito Utara (Barut). Salah satunya disampaikan Jamilah, anggota DPRD Barito Utara dari Partai Keadilan Sejahtera.
“Kalau benar rencana itu sangat kami dukung, karena bisa memudahkan warga dua Kecamatan Lahei dan Lahei Barat menuju ke ibukota kabupaten. Selain itu jembatan penyebrangan ini juga menjadi keinginan banyak warga,” ujar Jamilah kepada 1tulah.com, Selasa (15/6/2021).
Salah satu srikandi yang sudah dua periode menjadi wakil warga dapil pemilihan 2 (Gunung Purei, Teweh Timur, Lahei dan Lahei Barat) ini mengakui, meski ada akses jalan darat menuju dua kecamatan Lahei dan Lahei Barat, namun kondisinya masih sulit dan terbatas.
“Jadi jika jembatan penyebrangan ini benar dibangun oleh Dinas PUPR Kalteng, saya pribadi dan juga masyarakat di dua kecamatan itu tentu sangat mendukung. Kalau masalah lokasi, mau di Nihan atau di Lahei terserah. Intinya jembaan penghubung wilayah ibukota kabupaten ke dua kecamatan lahei dan lahei barat bisa terwujud,” terangnya.
Seperti diberitakan 1tulah.com, rencana pembanguna jembatan penghubung ke dua kecamatan Lahei dan Lahei Barat menggunakan konstruksi baja. Pembangunannya sendiri akan dilaksanakan tahun 2023.
“Jembatan penghubung di kecamatan Lahei Barat itu prioritas. Kalau melihat dari kultur daerah, kemungkinan dibangun di Desa Nihan menuju desa di seberangnya. Insya Allah tahun 2023 sudah dimulai, bertahap dari pondasi bawah hingg selesai,” kata Kadis PUPR Peovinsi Kalteng Shalahuddin, di Muara Teweh.
Sementata itu, Titan Tilik, salah warga mengatakan, rencana pembangunan jembatan penyebrangan sangat didukung, untuk mempermudah akses warga di dua kecamatan. Dirinya mengucapkan terima atas perhatian pemerintah provinsi. Namun dia juga menitip pesan untuk pemerintah daerah barito Utara, untuk ikut serta memperhatikan akses jalan di Desa Nihan.
“Mudah-mudahan segera terealisasi jembatan penyeberangan di Nihan. Tapi tidak kalah penting jalannya juga yang hampir “minim” perhatian dari pemda padahal jalan tersebut akses lintas kecamatan dan desa,” kata Titan Tilik.(eni)